Top 7 SketsaSultra.Com - Jenis Tanaman Obat dan Cara Membuatnya.
Begitu banyak tumbuhan yang bisa kita gunakan untuk menyembuhkan luka, bahkan tanamannya lebih disangka gulma diperkebunan bisa kita gunakan untuk mengobati luka sebagai langkah pencegahan pendarahan ataupun sebagai obat proses penyembuhan, Saya coba akan bahas satu persatu :
Begitu banyak tumbuhan yang bisa kita gunakan untuk menyembuhkan luka, bahkan tanamannya lebih disangka gulma diperkebunan bisa kita gunakan untuk mengobati luka sebagai langkah pencegahan pendarahan ataupun sebagai obat proses penyembuhan, Saya coba akan bahas satu persatu :
1. Harendong bulu / Daun Senduduk ( Melastoma malabathricum )
Clidemia hirta (L) D Don, nama latin Hareandong Bulu yang dikenal juga sebagai tanaman perdu di mana bisa tumbuh tegak hingga 2 meter. Tanaman ini dapat kita jumpai dilingkungan kita terutamanya daerah daerah perkebunan, pinggiran hutan dataran tinggi maupun dataran rendah yang masyarakat pada umumnya mengatakat tanaman ini adalah gulma, namun perlu kita ketahui begitu manfaat lain yang kita dapat dari tumbuhan ini salah satunya Daunnya dapak kita gunakan untuk penyembuhan luka atapun pelengkap Kuliner.
Langkah mengobati luka bernanah dengan daun harendong pertama kita lakukan, cuci terlebih dahulu lantas diremas/kita haluskan untuk di oles oleskan pada luka dengan cara teratur dalam satu minggu. Manfaat lain daun Harendong yaitu hentikan pendarahan pada luka sayatan.
2. Babandotan (Ageratum Conyzoides)
Tanaman seemak yang banyak terdapat di sawah atau pekarangan rumah, ini biasa memiliki bunga berwana ungu dan putih ia bermanfaat sebagai luka ringan seperti lecet, luka berdarah, bisul, eksim, memar, dan bengkak karena keseleo.
Cara menggunakannya daun Babandotan ditumbuk/dihaluskan atau dikunyah setelah itu tempelkan pada luka atau pada bagian tubuh yang sakit kemudian diperban dan untuk Bisul atau luka tambahkan sekepal nasi basi dan garam seujung sendok teh.
Selain obat luar daun babandotan bisa dikonsumsi dengan cara di rebus dan diminum air rebusannya untuk mengurangi memar dan peradangan. Daun ini mengandung Saponin, Flavonida dan Polifenol.
3. Pegagan (Centella Asiatica)
Pagagan (Cantella Asiatica) atau yang sering disebut juga daun Tapak Kuda merupakan tanaman herbal menjalar memikiki kandungan glikosida triterpenoida yang disebut asiaticoside merupakan anti lepra dan penyembuh luka yang sangat luar bisa. Juga memiliki sponin yang mampu menghambat jaringan bekas luka berlebihan (menghambat terjadinya keloid)
Jika kita memiliki luka luar caranya cukup menghaluskan dan menempelkan daun pegagan yang telah dihaluskan lalu tempelkan pada luka.
4. Lidah Buaya ( Kalanchoe Pinnata)
Untuk tanaman ini tidak asing lagi dapat kita dapat dirumah kita sendiri dan sering ditanam sebagai bunga dihalaman rumah. Lidah buaya mengandung berbagai macam senyawa biologis aktif, seperti mannas asetat, polymannans, antrakuinon, berbagai lektin dan zat saponin dan senyawa antra kuinon yang terdapat pada lidah buaya merupakan zat yang dapat menangkal bakteri.
Manfaat tanaman ini adalah pada daunnya sebagai anti bakteri, anti jamur, anti virus dan dapat mencegah luka anda dari Infeksi, Selain itu tanaman ini mempunyai zat yang dapat menstimulasi regenerasi kolagen sehingga kulit anda yang mengalami luka akan lebih cepat terobati.
5. Cocor Bebek ( Kalanchoe pinnata)
Pada dasarnya seluruh bagian Cocor bebek bisa digunakan sebagai obat, kebanyakan sering dipakai adalah daun cocor bebek, bagian dari tanaman cocor bebek yang paling banyak mengandung air dan berlendir. Daun cocor bebek banyak mengandung asam malat, damar, zat lendir, magnesium malat, kalsium oksalat, asam formiat dan tanin.
mempunyai sifat anti radang menghentikan pendarahan, mengurangi pembengkakan dan mempercepat penyembuhan luka. Ambilah daun cocor bebek secukupnya diparut atau ditumbuk tambahkan sedikit air dan balurkan pada bagian tubuh yang mengalami luka, ganti setiap 3- 4 jam sekali.
6. Jahe ( Zingiber officinale)
Teman-teman pasti sudah tau dan tidak asing untuk tanaman ini, kandungan senyawa seperti minyak atsirizingiberena (zingirona), zingiberol,bisabolena, kurkumen, gingerol,filandrena dan resin pahit.
Bila anda luka teriris pisau atau karena yang lainnya, ambillah jahe ( terserah mau jahe merah atau jahe putih) secukupnya tergantung dari jumlah yang akan diobati, kemudian kita parut jahe tersebut dan selanjutnya kita balurkan keluka kita yang sebelumnya telah dicuci bersih.
7. Bawang Putih
Bawang putih dikenal mempunyai sifat antibiotik, bawang putih memiliki peranan penting untuk mengatasi luka kecil hingga bisul. Namun yang harus anda ketahui adalah sifat antibiotik dari bawang putih hanya bisa dimanfaatkan saat bawang dicincang, dihancurkan atau du kunyah langsung dan ditempelkan langsung pada luka bakar
Sekian. Semoga bermanfaat dan Semoga cepat sembuh.
No comments:
Post a Comment